Saturday, April 30, 2011

Lele 25th B'day

Kamis, 28 April 2011 @ Rumah Lele
[ Herry , Dai, Anna, Jojo, Hany, Ipeh, Sun ... ]







Tuesday, April 26, 2011

Blackberry Bold 9780 - Onyx 2

Rabu, 25 April 2011 @ Dukomsel



Thursday, April 21, 2011

Ucapkan Syukur

Di sini,ada seorang anak kecil berumur 7 tahun.
Kehidupan masa kecilnya yang bahagia,
selalu dipenuhi gelak tawa yang polos.
Namun,hal itu tidak bertahan lama.
Akhirnya,si anak meninggal karena kanker otak.
Orangtuanya hanya bisa menangis menyertai kepergiannya.

Di surga,anak itu tersadar.
Di hadapannya,Malaikat sedang duduk sambil memperhatikannya.
Malaikat mendekatinya perlahan dan bertanya
"Nak,kamu masih terlalu muda untuk meninggal.
Aku akan membuatmu lahir kembali,
tetapi kamu tidak akan bersama lagi dengan orang tuamu."

"Tidak apa-apa Malaikat.
Aku senang masih bisa hidup kembali."
jawab anak itu polos

"Oh,anak yang malang.
Aku akan memberikanmu keistimewaan.
Jika dilahirkan,kamu ingin seperti apa?"
tanya malaikat.

"Aku ingin lahir
di tengah-tengah keluarga yang sangat miskin.
Aku tidak ingin mempunyai tangan kanan dan kaki kiri.
Aku juga ingin hanya mempunyai 1 ginjal dan 1 bola mata.
Aku ingin jari di tangan kiriku
dan jari kaki kananku hanya 3.
Aku ingin bisu dan tuli.
Aku ingin menjadi orang jelek,
sangat jelek sehingga orang-orang
yang melihatku jijik kepadaku."
kata anak itu.

Tentu saja menanggapi permintaannya Malaikat terkejut.
Mengapa anak itu ingin demikian?

"Sayang,mengapa kamu meminta seperti itu?"
tanya Malaikat yang benar-benar bingung dibuatnya.

"Aku hanya ingin...
agar orang lain tahu,
masih aku manusia lebih buruk dari mereka.
Aku ingin,
mereka masih bisa mengucap 'syukur' ketika melihatku."
jawab anak itu polos

Malaikat yang mendengar hal itu mulai meneteskan air mata,
lalu memeluk anak itu erat-erat.


Pesan Moral:
Jika kamu merasa kamu adalah orang tersial dan terburuk,
lihatlah di sekitarmu.
Masih banyak orang yang tidak seberuntung kamu.
Ucapkan satu kata saja,
maka kamu akan merasa kamu orang paling beruntung.

Ucapkan..syukur

Wednesday, April 20, 2011

Digigit Ular Berbisa

Pada suatu hari,
2 org bersahabat karib pergi camping ke Gn. Salak,
namanya Budi dan Joni.

Pada pagi hari ke-2 camping,
Joni keluar dr kemah, ke semak2 utk buang air kecil.
Tiba-tiba seekor ular kobra menggigit alat vitalnya.

Joni berteriak memanggil bantuan.
Untung Budi membawa hp & langsung menelpon UGD,
" Dok, teman saya digigit ular berbisa,
bagaimana cara menolongnya? "

Dokter :
" Coba kamu ikat bag. tubuh di atas gigitan.
Dan utk pertolongan pertama,
kamu hisap bagian yg digigit utk buang racunnya "

Budi segera menutup hp-nya.

Joni bertanya :
" Apa kata dokter? "

Joni :
" Sorry Bud, kata dokter lu pasti mati!!! "

Tuesday, April 19, 2011

Nanti Copot Sendili ...

Karena sering jajan, si Jack kena penyakit kelamin..
kelaminnya bentol2 merah, gatal, berair dan sakit sekali..
Karena gak tahan jack pergi ke dokter spesialis kulit kelamin.
..
Setelah diperiksa, dokternya bilang
”Waduh pak.. ini penyakit berbahaya…
satu2nya cara supaya bapak bisa selamat,
kelamin bapak musti di amputasi supaya tdk menjalar ke-mana2”

Mendengar vonis dokter,
Jack pun langsung lemas dan nyaris putus asa..
dia minta waktu utk berpikir...

Saat pulang..
Jack melewati praktek sinshe tradisional.. lalu Jack masuk kesana..

Setelah melihat penyakitnya.. sinshe nya bilang
“waa.. ini emang penyaki belbahaya dan langka..
loe dah pigi ke doktel..??”

Jack jawab dengan sedih..
“iya koh.. kata dokter musti di amputasi”

si Sinshe bilang
“dasal doktel zaman cekalang mata duitan..
diki-diki opelasi… diki-diki amputasi… mau dui cepe aja…
yg begini gak pellu di amputasi..!!”

Mendengar itu Jack pun menarik napas lega..

“Jadi kelamin saya bisa sembuh koh.. Gak perlu diamputasi..??”

Sinshenya bilang..
“Gak pellu...ga pellu diamputasi,
tunggu tiga hali lagi, nanti copot sendili ..!!!

Mensyukuri Hidup

Seorang pria mendatangi Master,
"Guru, saya bosan hidup. Rumah tangga berantakan.
Usaha kacau. Saya ingin mati."

Sang Master tersenyum,
"Oh, kamu sakit. Dan penyakitmu pasti bisa sembuh."

"Tidak Guru, tidak. Saya tidak ingin hidup,"
tolak pria itu.

"Baiklah. Ambil racun ini. Minum setengah botol malam ini,
sisanya besok sore jam 6.
Jam 8 malam kau akan mati dgn tenang."

Pria itu bingung.
Setiap Master yg ia datangi selalu memberikannya semangat hidup.
Tapi yg ini malah menawarkan racun.

Sampai rumah, ia minum setengah botol racun.
Ia memutuskan makan malam dgn keluarga di restoran Jepang
yg sudah lama tak pernah ia lakukan.
Utk meninggalkan kenangan manis, ia pun bersenda gurau dgn riang.
Sebelum tidur, ia mencium istrinya dan berbisik,
"Sayang, aku mencintaimu."

Esoknya bangun tidur, ia membuka jendela kamar & melihat ke luar.
Tiupan angin pagi menyegarkan tubuhnya.
Dan ia tergoda utk jalan pagi.

Pulang ke rumah, istrinya masih tidur. Ia pun membuat 2 cangkir kopi.
Satu utk dirinya, satu utk istrinya.

Istrinya merasa aneh,
"Sayang, apa yg terjadi? Selama ini, mungkin aku salah.
Maafkan aku ya?"

Di kantor,
ia menyapa setiap orang. Stafnya pun bingung,
"Hari ini, Boss kita kok aneh ya?"
Ia menjadi lebih toleran, apresiatif thd pendapat berbeda.
Ia mulai menikmatinya.

Pulang jam 5 sore, ternyata istrinya menungguinya.
Sang istri menciumnya,
"Sayang, sekali lagi mohon maaf,
kalau selama ini aku selalu merepotkanmu."
Anak-anak pun berani bermanjaan kembali padanya.

Tiba-tiba, ia merasa hidup begitu indah.
Ia mengurungkan niatnya utk bunuh diri.
Tetapi bagaimana dgn racun yg sudah ia minum?

Bergegas ia mendatangi sang Master,
"Buang saja botol itu. Isinya air biasa. Kau sudah sembuh.
Bila kau hidup dgn kesadaran
bahwa maut dapat menjemputmu kapan saja,
maka kau akan menikmati setiap detik kehidupan.
Leburkan egomu. Bersyukurlah!!
Itulah rahasia kehidupan.
Itulah kunci kebahagiaan, jalan menuju ketenangan."

Sunday, April 17, 2011

Makan" Vivi, Bajay, Erik & Nita B'day

Sabtu, 16 April 2011 @ Huang Zhao Restaurant, Hotel Carrcadin
[ Vivi & Robert, Erik & Nita, Bajay, Bagonk & Leni, Joy & Maya, Ema, Bakut, Dave, Sun ... ]

Life

Life is not about finding the right person,
but creating the right relationship,

it's not how we care in the beginning,
but how much we care till ending“

Saturday, April 16, 2011

Good

It's Not How Good You Are ,

but ....

It's How Good You Want To Be

Friday, April 15, 2011

Tunjukkan seberapa Besar Kalian Mencintai Mereka Setiap Hari

Jam 10 malam

ISTRI :
" sayang, ayo kita ketemu ditempat awal kita bertemu.
Aku menunggumu disini. "

SUAMI :
" Baiklah, aku akan membereskan pekerjaanku
di kantor untuk esok hari dulu. "

ISTRI :
" kamu lebih memilih pekerjaan untuk esok hari dibanding aku !? "

SUAMI :
" Jangan khawatir, aku akan segera kesana, ok? "

ISTRI :
" okay, aku akan menunggumu. "

Jam demi jam berlalu,
teman lelakinya datang lebih banyak
dan mereka malah ngopi² dulu sampai akhirnya dia lupa waktu.

Sang suami itu melihat HPnya
dan ada 4 msg dan 10 missed calls.

Dia mematikan HP nya
seolah2 baterainya habis.

Jam 1 pagi

Karena kecapean sang suami itu langsung pulang ke rumah
dan melihat mertuanya menangis di luar rumah,
dia menantikan sang suami itu pulang
untuk memberikan kabar berita ke menantunya
untuk segera kerumah sakit.

MERTUA : (sambil menangis)
" Barusan ada seseorang dari kepolisian
dan sekarang dirumah sakit menelpon,
tas istrimu dijambret dan dia berusaha melawan
sehingga akhirnya para perampok menusuknya
dengan pisau dan memukulnya hingga tewas! "

SUAMI :
" Jangan bercanda, bu !! Tadi dia masih menghubungi saya "

Sang suami itu menyalakan kembali HP nya
dan melihat sms yang dikirim istrinya.

Jam 11 malam
Sayang, kamu dimana?

Jam 11: 30 malam
Sayang, kenapa HPmu mati?

Jam 11: 45 malam
Sayang, ada sekumpulan pria mengikuti aku.
Aku takut.kamu dimana? : '(

Jam 12 malam
Happy Anniversary Sayang, aku cinta padamu.aku hanya mau
mengucapkannya secara langsung,
tetapi sepertinya aku tidak akan bertemu kamu malam ini.
Selamat malam sayang, aku harap kamu tidak kedinginan
dan sakit ketika kamu sampai di rumah.
___________________________________

Sobat, kalian tidak akan tahu
kapan kalian akan kehilangan orang yang kalian cintai.

Tunjukkan pada mereka setiap hari
seberapa besar kalian mencintai mereka.
karena kalian tidak akan tahu
kapan kalian sudah tidak bisa mengucapkannya lagi..

Just an Option

" Don't Let Someone
become a Priority in Your Life ...
When
You Are Just an Option in Theirs ... "

Wednesday, April 13, 2011

Hard work is never appreciated

When a lady is Pregnant,
all her Friends touch her Stomach
and say "CONGRATS"

But,

none of them comes & touch men's Penis
and say "Well done"!

MORAL: Hard work is never appreciated

Keindahan fisik bukanlah jaminan keindahan batin

Seorang anak lelaki memasuki Pet Shop bertuliskan
"Dijual Anak Anjing".

Ia bertanya :
"Berapa harga seekor anak anjing?"

Pemilik toko menjawab,
"Sekitar 30 sampai 50 Dollar."

Anak itu berkata,
"Aku hanya mempunyai 23,5 Dollar.
Bisakah aku melihat-lihat anak anjing itu?"

Pemilik toko tersenyum. Ia lalu bersiul.
Tak lama kemudian muncullah
lima ekor anak anjing sambil berlarian.

Tapi ada seekor yang tampak tertinggal di belakang.

Anak itu bertanya,
"Kenapa anak anjing itu?"

Pemilik toko menjelaskan bahwa anak anjing itu menderita cacat
karena kelainan di pinggul saat lahir.

Anak lelaki itu tampak gembira dan berkata,
"Aku beli anak anjing itu."

Pemilik toko menjawab,
"Jangan, jangan beli anak anjing cacat itu, Nak.
Jika kau ingin memilikinya, aku akan berikan saja untukmu."

Anak itu kecewa.

Ia menatap pemilik toko itu dan berkata,
"Aku tak mau diberikan cuma-cuma.
Meski cacat, harganya sama seperti anak anjing lainnya.
Aku akan bayar penuh. Saat ini uangku 23,5 Dollar.
Setiap hari aku akan mengangsur 0,5 Dollar sampai lunas."

Tetapi lelaki itu menolak,
"Nak, jangan beli anak anjing ini.
Dia tidak bisa lari cepat, tidak bisa melompat
& bermain seperti anak anjing lainnya."

Anak itu terdiam.

Lalu ia menarik ujung celana panjangnya.
Dan tampaklah kaki yang cacat.

Ia menatap pemilik toko itu dan berkata,
"Tuan, aku pun tidak bisa berlari cepat.
Aku pun tidak bisa melompat-lompat
dan bermain-main seperti anak lelaki lain.
Oleh karena itu aku tahu,
bahwa anak anjing itu membutuhkan seseorang
yg bisa mengerti penderitaannya."

Pemilik toko itu terharu dan berkata,
"Aku akan berdoa setiap hari agar anak-anak anjing ini
mempunyai majikan sebaik engkau."

Nilai kemuliaan hidup bukanlah terletak pada status
ataupun kelebihan yang kita miliki,
melainkan pada apa yang kita lakukan
berdasarkan pada Hati Nurani.
Yang mengerti dan menerima kekurangan.

"Keindahan fisik bukanlah jaminan keindahan batinnya "

Tuesday, April 12, 2011

Makna Bekerja

Pak Lim, di usianya yang sudah 60-an,
bekerja di sebuah hotel bintang lima di Singapura.
Tugasnya memastikan puluhan engsel pintu
di setiap kamar hotel itu berfungsi baik.
Itu harus ia lakukan setiap hari.
Padahal ada 600 kamar di situ!
Dan, ketika engsel-engsel pintu
di kamar ke-600 selesai dicek,
ia harus kembali ke kamar pertama!
Begitu terus-menerus.

Ketika ditanya,
apa yang membuatnya tetap teliti dan tak bosan bekerja,
ia mengaku telah menemukan makna
di balik pekerjaannya yang tampak menjemukan.
Bahwa setiap tamu hotel bintang lima itu
pasti seorang kepala keluarga atau pimpinan perusahaan
yang memiliki banyak staf.

Andai terjadi kebakaran,
dan salah satu engsel pintu tak berfungsi
hingga tamu terkunci dan tewas di situ,
maka kerugiannya sangat besar.
Tak hanya bagi hotel,
tetapi juga bagi keluarga, perusahaan, dan banyak karyawan
yang hidupnya dipengaruhi oleh peran sang tamu.

Jadi, Pak Lim tak sekadar bekerja memeriksa engsel,
tapi menyelamatkan nyawa para kepala keluarga
dan pemimpin perusahaan!

Mari cermati pekerjaan kita.
Tak hanya apa yang tampak dari luar,
melainkan makna yang mendasarinya
hingga pekerjaan itu penting untuk dikerjakan.

TEMUKAN NILAI KEKAL DALAM PEKERJAAN KITA
AGAR SETIAP PEKERJAAN MENJADI BERMAKNA,
TAK PERNAH SIA-SIA

Sumber bacaan :
Renungan Harian (Yayasan Gloria )

HP Baru

Ucup dan Acep baru punya hp.

Ucup : "Cep ngapain lo megangin pagar rumah ?

Acep :"Ini Cup, gw lagi mau isi pulsa"

Ucup : "Eh, apa hubunganya nempel di pagar ama isi pulsa Cep?
Telpon operator aja. Susah amat sih.

Acep: "itu dia masalahnya, dari td gw disuruh operator tekan pagar,
nah gw sudah tekan pagar berkali² kok kgk bisa juga.
Ampe bonyok neh jempol gw.

Ucup :"gw lebih parah coy.

Asep :"Emang elu kenapa?

Ucup : "Gw malah disuruh mencet bintang." ‎​​

Friday, April 8, 2011

Sebuah koin penyok

Seorang lelaki berjalan tak tentu arah dgn rasa putus asa.
Kondisi finansial keluarganya morat-marit.

Saat menyusuri jalanan sepi, kakinya terantuk sesuatu.
Ia membungkuk dan menggerutu kecewa.
“Uh, hanya sebuah koin kuno yg sudah penyok.”
Meskipun begitu ia membawa koin itu ke bank.

“Sebaiknya koin in dibawa ke kolektor uang kuno,”
kata teller itu memberi saran.

Lelaki itu membawa koinnya ke kolektor.
Beruntung sekali, koinnya dihargai 30 dollar.
Lelaki itu begitu senang.

Saat lewat toko perkakas,
dilihatnya beberapa lembar kayu obral.
Dia pun membeli kayu seharga 30 dollar
utk membuat rak buat istrinya.
Dia memanggul kayu tersebut dan beranjak pulang.

Di tengah perjalanan dia melewati bengkel pembuat mebel.
Mata pemilik bengkel sudah terlatih
melihat kayu bermutu yg dipanggul lelaki itu.
Dia menawarkan lemari 100 dollar utk menukar kayu itu.
Setelah setuju, dia meminjam gerobak
utk membawa pulang lemari itu.

Di tengah perjalanan dia melewati perumahan baru.
Seorang wanita melihat lemari yg indah itu
dan menawarnya 200 dollar.
Lelaki itu ragu-ragu.
Si wanita menaikkan tawarannya menjadi 250 dollar.
Lelaki itupun setuju dan mengembalikan gerobaknya.

Saat sampai di pintu desa, dia ingin memastikan uangnya.
Ia merogoh sakunya dan menghitung
lembaran bernilai 250 dollar.
Tiba-tiba seorang perampok keluar dari semak-semak,
mengacungkan belati, merampas uang itu, lalu kabur.

Istrinya kebetulan melihat dan berlari
mendekati suaminya seraya bertanya,
“Apa yg terjadi? Engkau baik saja kan?
Apa yg diambil oleh perampok tadi?”

Lelaki itu mengangkat bahunya dan berkata,
“Oh, bukan apa-apa.
Hanya sebuah koin penyok yang kutemukan tadi pagi”.

Bila kita sadar kita tak pernah benar2 memiliki apapun,
kenapa saat kehilangan kita harus tenggelam
dalam kepedihan yang berlebihan ?
Bersyukurlah selalu dgn apa yg sdh anda miliki.